Jabatan Komandan KRI Arun-903
Diserahterimakan
Surabaya, 8 Oktober 2012
Jabatan
Komandan KRI Arun-903
diserahterimakan dari Kolonel Laut (P) Suharto kepada penggantinya Kolonel Laut (P) Eko Joko Wijono. Upacara serahterima jabatan dipimpin langsung oleh Komandan Satuan
Kapal Bantu Komando Armada RI Kawasan Timur (Satban Koarmatim) Kolonel Laut (P) Herman Prasetiyo di Geladak KRI Arun-903 yang bersandar di Dermaga Koarmatim Ujung Surabaya, Senin (8/10). Kolonel Laut (P) Eko Joko Wijono adalah alumni Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan 37 dan lulus pada tahun 1991. Sebelum menduduki jabatan KRI Arun-903, menjabat Asrena Lantamal VII Kupang. Sedangkan Kolonel Laut (P) Suharto yang satu angkatan dengan Kolonel Laut (P) Eko Joko Wijono ini, akan melanjutkan pendidikan di Universitas
diserahterimakan dari Kolonel Laut (P) Suharto kepada penggantinya Kolonel Laut (P) Eko Joko Wijono. Upacara serahterima jabatan dipimpin langsung oleh Komandan Satuan
Kapal Bantu Komando Armada RI Kawasan Timur (Satban Koarmatim) Kolonel Laut (P) Herman Prasetiyo di Geladak KRI Arun-903 yang bersandar di Dermaga Koarmatim Ujung Surabaya, Senin (8/10). Kolonel Laut (P) Eko Joko Wijono adalah alumni Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan 37 dan lulus pada tahun 1991. Sebelum menduduki jabatan KRI Arun-903, menjabat Asrena Lantamal VII Kupang. Sedangkan Kolonel Laut (P) Suharto yang satu angkatan dengan Kolonel Laut (P) Eko Joko Wijono ini, akan melanjutkan pendidikan di Universitas
Pertahanan (Unhan) Jakarta. Dalam sambutan Komandan
Satban Koarmatim mengatakan, bahwa KRI Arun-903 merupakan jenis kapal tanker
terbesar yang dimiliki TNI AL, dimana sesuai dengan fungsi asasinya adalah
sebagai kapal bantu logistic cair. Kapal ini dibuat di England pada tahun 1969,
kemudian masuk dan diresmikan untuk memperkuat di jajaran TNI AL pada tanggal 7
Agustus 1992 dibawah pembinaan Satuan Kapal Bantu Koarmatim. Ke depan KRI
Arun-903 mendapatkan tugas dan kehormatan mengikuti Latihan Armada jaya XXXI serta
dilanjutkan dengan rangkaian kegiatan Latihan Gabungan TNI. “Saya berharap
dengan kondisi yang demikian padatnya kegiatan, agar tidak mengendorkan
semangat prajurit KRI Arun, akan tetapi agar lebih ditingkatkan lagi, mengingat
tantangan tugas di masa datang semakin berat dan komplek,”kata Komandan Satban
Koarmatim. (Dispenarmatim).