15-22 Oktober 2015

JABATAN KADISKUM DAN DANSATKAMLA LANTAMAL V DISERAHTERIMAKAN
Surabaya, Kamis 22 Oktober 2015-
Komandan Lantamal V Brigjen TNI (Mar) Rudy Andi Hamzah memimpin langsung prosesi serah terima jabatan dua jabatan strategis dijajarannya yakni Kepala Dinas Hukum (Kadiskum) dan Komandan Satuan Keamanan Laut (Dansatkamla) Lantamal V di Gedung Yos Sudarso, Mako Lantamal V, Surabaya, Kamis (22/10).
Jabatan Kadiskum Lantamal V diserah terimakan dari Kolonel Laut (KH) Ismu Eddy Aryanto, S.H.
yang mendapat tugas baru sebagai Kadiskum Koarmatim kepada pejabat baru Letkol Laut (KH) Ida Kade Sadnyana. S.H.,M.H. yang sebelumnya menjabat Kasubdis Dargakkum Diskum Koarmatim. Kade -begitu Kadiskum baru ini akrab disapa- adalah pria berdarah Bali kelahiran Singaraja, 50 tahun silam. Sebelum menjabat sebagai Kadiskum Lantamal V menggantikan Kolonel Laut (KH) Ismu Eddy Aryanto, S.H. ini, adalah perwira lulusan Sepamilwa ABRI tahun 1992 yang  memulai karirnya di TNI AL sebagai pama Diskum di Lantamal Ambon (1992), Palaksa Lanal Tual (1995), Kasi Yankum Subditwatpers AAL (1999), Pa Spotmar Lanal Pontianak (2004). Usai mengikuti Diklapa Banpur, ia mendapat penugasan kembali sebagai Palaksa di Lanal Tarempa (2005), kemudian Kasubdis Dalpersmil Disminpers Koarmatim (2007), Kabagkum Kobangdikal (2010), dan Kasubdis Dargakkum Diskum Koarmatim (2012). Selama lebih dari dua dekade pengabdiannya di TNI AL, beberapa tanda jasa telah diraihnya, antara lain Satya Lencana (SL) GOM IX/ Raksaka Dharma, SL Kesetiaan VII dan XVI, dan SL Dwidya Sistha.
Sementara itu Letkol Laut (P) Stanley Lekahena menjadi pendatang baru dijajaran pejabat Lantamal V sebagai Dansatkamla, menggantikan Letkol Laut (P) Nurrozi, S.Kel yang akan menempati jabatan baru sebagai Kadep Renlat di Puslatlekdalsen, Kobangdikal. Stanley-sapaan akrab Dansatkamla baru ini - adalah pria kelahiran Ambon, 24 November 1974. Sebelum menjabat sebagai Dansatkamla Lantamal V, perwira lulusan Akademi Angkatan Laut tahun 1997 ini memulai pengabdiannya di TNI AL sebagai Asisten Kadiv SAA KRI Ki Hajar Dewantara -364 Koarmatim (1998), Kadiv Sen KRI SNA-651 Koarmatim/ Flotila-I (2002), Kadiv Kom KRI Multatuli -561 Koarmatim/Flotila-III (2002), Kadep Ops KRI TSR-542 Koarmatim (2004), Komandan KRI Suluh Pari-809 Lantamal VI Makassar (2006), dan Palaksa KRI Pandrong-801 Koarmatim (2006), Usai menyelesaikan pendidikan Diklapa Koum pada tahun 2007, ia mendapat kepercayaan sebagai Pasops Satroltas atau Satkamla Lantamal V -saat ini. Selanjutnya di tahun 2009 jabatan komandan KRI kembali diamanatkan kepadanya, yakni Komandan KRI Tedung Selar-824 Lantamal VII Manado, Koarmatim. Ditahun yang sama , pria asli Ambon ini mendapat amanat sebagai Kadep Ops KRI Banjarmasin-592 yang tergabung dalam jajaran Kolinlamil, tepatnya di Satlinlamil Surabaya. Selama kurun waktu enam tahun berdinas di Satlinlamil SBY, beberapa jabatan pernah diembannya dimana salah satu jabatan terakhirnya sebelum menjabat Dansatkamla Lantamal V, adalah sebagai Palaksa KRI Banjarmasin-592. Selama lebih dari dua windu pengabdiannya kepada  TNI/TNI AL, beberapa tanda jasa telah diraihnya. Antara lain SL Kesetiaan VIII dan XVI, dan SL Kebaktian Sosial. Disisi lain Danlantamal V dalam sambutannya mengemukakan bahwa serah terima jabatan merupakan implementasi dari tour of duty / tour of area dalam rangka pembinaan organisasi dan personel, guna mendapatkan penyegaran, semangat dan pemikiran baru sehingga dapat mewujudkan organisasi yang lebih dinamis dan lebih maju. “Jabatan Kadiskum dan Dansatkamla Lantamal V memiliki arti penting terkait salah satu tugas pokok  Lantamal V , yakni Penegakkan Hukum dan Menjaga Keamanan Laut. Dimana tugas tersebut dilaksanakan dalam bentuk pembinaan kemampuan dan penyelenggaraan operasi keamanan laut  dalam rangka penegakkan kedaulatan serta hukum di laut dan melaksanakan koordinasi, pengaturan pertahanan pangkalan, membantu proses penyelesaian perkara pelanggaran keamanan laut ,” tandas orang nomor satu di Lantamal V ini. Rudy-sapaan akrab bintang satu dipundak ini, sebelum mengakhiri amanatnya menyampaikan dampak beban tugas kedepan yang semakin besar dan harus dilaksanakan oleh Lantamal V yaitu : Pertama, alur pelayaran barat dan timur Surabaya merupakan pintu keluar masuknya armada pelayaran rakyat, pelayaran nasional maupun internasional. Begitu juga laut Jawa dan Laut Bali adalah urat nadi perekonomian antar pulau di kawasan timur indonesia maupun antar negara sehingga perlu peningkatan jaminan keamanan dan keselamatan bagi pengguna media laut sekaligus pengamanan alur di depan Mako Koarmatim dan Arsenal. Kedua, perairan laut Jawa, selat madura dan laut Bali menyimpan potensi sumber daya alam yang sangat melimpah sebagai penopang ekonomi masyarakat maritim diwilayah kerja lantamal V, sangat memungkinkan untuk terjadinya kerawanan berupa tindak pidana tertentu di dan atau lewat laut sehingga perlu pembinaan kesadaran hukum dan penegakan hukum di laut secara tegas.
Hadir dalam Kegiatan tersebut para Asisten Danlantamal V, para Kepala Dinas/Kasatker , dan para perwira staf di jajaran Mako Lantamal V lainnya. (Dispen Lantamal V)
Sumber, http://www.tnial.mil.id/News/Seremonial/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/25538/Default.aspx

PENGUKUHAN DANDENMA, DANSATKAMLA LANTAMAL XIV SORONG
Sorong, Rabu 21 Oktober 2015-
Pada hari Rabu tanggal 21 Oktober 2015, bertempat di Lobby Mako Lantamal XIV Sorong, Komandan Lantamal XIV Sorong, Laksamana Pertama TNI  S.S. Panjaitan,M.Si (Han) mengukuhkan Komandan Detasemen Markas Lantamal XIV Letkol Marinir Edial Tasman S.Pd serta Komandan Satuan Keamanan Laut Lantamal XIV Mayor Laut (P) Slamet Riyadi yang dihadiri oleh Wadan Lantamal XIV Sorong Kolonel Marinir Ichwan Dargianto serta seluruh pejabat dan perwira Lantamal XIV Sorong.
Dalam sambutan Komandan Lantamal XIV menyampaikan bahwa pengukuhan jabatan dilingkungan Lantamal XIV merupakan proses yang selalu terjadi agar organisasi Lantamal XIV dapat berjalan lebih dinamis dalam menjawab tantangan tugas ke depan dan diharapkan dapat membawa semangat baru dan penyegaran ide-ide sehingga mampu menghasilkan keluaran yang lebih berkualitas. Lebih lanjut dikatakan Komandan Lantamal XIV, bahwa Denma sebagai unsur pelayanan mengemban tugas pembinaan personel, penegakkan disiplin, tata tertib dan peraturan dinas dalam, pengamanan aset, pemeliharaan lingkungan dan kegiatan protokoler. Sedangkan Satkamla merupakan unsur pelaksanan teknis yang bertugas melaksanakan penegakkan hukum di laut wilayah kerja Lantamal XIV. Oleh karena itu pejabat komandan dituntut untuk mampu sebagai penggerak utama organisasi. Cermat membaca perkembangan situasi sehingga mampu menentukan pemecahan masalah secara tepat dan cepat, serta sekaligus mampu menjadi suri tauladan bagi anak buahnya dalam rangka menciptakan suasana kerja yang kondusif bagi munculnya kreatifitas anggotanya dan dapat mengoptimalkan kinerja dalam memberikan dukungan sesuai fungsinya.
(Dispen Lantamal XIV)
Sumber, http://www.tnial.mil.id/News/Seremonial/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/25507/Default.aspx

JABATAN KOMANDAN BATALYON INTAI AMFIBI–2 MARINIR DISERAHTERIMAKAN
Jakarta, Selasa 20 Oktober 2015-
Komandan Pasmar-2 Brigjen TNI (Mar) Hasanudin memimpin serah terima jabatan Komandan Batalyon Intai Amfibi–2 Marinir (Danyontaifib-2 Mar) di Mako Yontaifib-2 Mar Marunda, Jakarta Utara. Selasa (20/10/2015). Pejabat Danyontaifib-2 Mar lama Letkol Marinir Samson Sitohang, S.IP., digantikan oleh Mayor Marinir Carles Arianto Lumban Gaol yang sebelumnya menjabat sebagai Wadanyontaifib-2 Mar adalah pria kelahiran Nainggolan, 27 September 1977 dan merupakan alumni AAL Angkatan 45 tahun 1999. Sementara itu Letkol Marinir Samson Sitohang dalam waktu dekat akan menjabat sebagai Komandan Batalyon Infanteri-2 Marinir. Kegiatan Serah Terima Jabatan diawali demonstrasi keterampilan dan ketangkasan prajurit Yontaifib-2 Mar dalam melaksanakan serbuan kilat dengan infiltrasi melalui udara. Selanjutnya Komandan Upacara, Mayor Marinir Mahfud tiba di lapangan upacara dengan melaksanakan terjun payung setelah sesaat sebelumnya pasukan upacara siap di lapangan. Acara selanjutnya adalah seremonial Upacara Serah Terima Jabatan yang ditandai dengan serah terima Tunggul Yontaifib-2 Mar “Maya Netra Yamadhipati”, penyerahan dan pemberian tongkat komando, penanggalan dan pemasangan pangkat komando, serta penandatanganan Berita Acara Serah Terima Jabatan dan ditutup dengan laporan resmi. Dalam amanatnya Brigjen TNI (Mar) Hasanudin mengatakan serah terima jabatan berarti sebagai peluang dan tantangan untuk membangun reputasi dan prestasi, dimana kepemimpinan dan kreatifitas serta konseptual dapat dikembangkan sehingga dapat membawa manfaat untuk kepentingan organisasi dalam menyikapi fenomena perkembangan situasi saat ini. “Pejabat komandan Batalyon Taifib adalah seorang perwira pilihan yang mempunyai kualifikasi intai amfibi, karena pasukan ini merupakan pasukan khusus yang mempunyai tugas-tugas berspesifikasi khusus trimedia yaitu darat, laut dan udara. Mayor Carles Lumban Gaol merupakan lulusan Sesko Amerika diharapkan akan mempunyai ide-ide dan inovasi yang berguna bagi organisasi dalam kepemimpinannya nanti,” jelas Danpasmar-2 kepada awak media.
Acara ditutup dengan demonstrasi para prajurit Yontaifib yang melakukan atraksi terjun payung flag jump. (Dispen Kormar)
Sumber, http://www.tnial.mil.id/News/Seremonial/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/25513/Default.aspx

LETKOL LAUT (KH) SUNARTO JABAT KADISMINPERS KOLINLAMIL
Senin 19 Oktober 2015-
Letkol Laut (KH) Sunarto S.T., M.AP., resmi menjabat sebagai  Kepala Dinas Administrasi dan Personel (Kadisminpers) Kolinlamil  yang diserahkan langsung oleh Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil) Laksda TNI Aan Kurnia S.Sos. dalam sebuah acara penyerahan jabatan di Gedung Laut Nusantara, Senin (19/10/2015).  Letkol Laut (KH) Sunarto S.T., M.AP., menjabat Kadisminpers Kolinlamil menggantikan pejabat lama Kolonel Laut (P) Soenardi yang sudah lebih dahulu menempati jabatan baru di Dinas Hidro-oceanografi (Dishidros) TNI Angkatan Laut.
Dalam sambutannya Pangkolinlamil mengatakan, serah  terima  jabatan di lingkungan TNI Angkatan Laut merupakan suatu upaya pembinaan organisasi dan personel secara utuh, sekaligus pembaharuan semangat dan penyegaran pemikiran serta inovasi terhadap tuntutan tugas yang semakin kompleks, hal ini juga terkait dengan siklus penugasan personel TNI Angkatan Laut dalam rangka meningkatkan prestasi serta pemberian kesempatan dan peluang untuk dapat mengembangkan kemampuan dan kepemimpinannya sehingga dapat mewujudkan organisasi yang responsif dan lebih dinamis terhadap perubahan dan perkembangan lingkungan strategis. Lebih lanjut Pangkolinlamil menyampaikan, Kadisminpers Kolinlamil merupakan unsur pelaksana pada tingkat Mako Kolinlamil. Disminpers Kolinlamil adalah motor dan penggerak bagi organisasi khususnya dalam proses pembinaan personel yang bertugas membina dan melaksanakan kegiatan pengendalian kekuatan personel, administrasi personel dan dukungan personel beserta perawatannya baik militer maupun pegawai negeri sipil di lingkungan Kolinlamil, dan saya berharap kepada pejabat yang baru untuk dapat meningkatkan kemampuan dalam penataan personel yang teratur, cepat, tepat demi kelancaran operasional dan organisasi Kolinlamil. Hadir pada acara tersebut Kaskolinlamil Laksamana Pertama TNI Pulung Prambudi, Irkolinlamil  Kolonel Laut (S) Solechan S.E., M.M., para Asisten Pangkolinlamil, Kepala Satker Kolinlamil serta para komandan unsur  di Kolinlamil. (Dispen Kolinlamil)
Sumber, http://www.tnial.mil.id/News/Seremonial/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/25490/Default.aspx

KOLONEL MARINIR WERIJON JABAT KOMANDAN BRIGADE INFANTERI-3 MARINIR
Lampung, Sabtu 17 Oktober 2015-
Kolonel Marinir Werijon resmi menjabat sebagai Komandan Brigade Infanteri-3 Marinir Lampung menggantikan Kolonel Mar I Wayan Ariwijaya dalam Serah Terima Jabatan (Sertijab) yang dilaksanakan dalam suatu upacara militer di Lapangan Apel Brigif-3 Marinir, Padang Cermin Lampung, Sabtu (17/10/2015).
Bertindak selaku Inspektur Upacara pada Sertijab tersebut adalah Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Buyung Lalana. S,E., dengan dipimpin Komandan Upacara (Danup) Letkol Marinir I Gede Edy Supriyadi yang sehari-hari menjabat sebagai Komandan Batalyon Infanteri-8 Marinir. Upacara sertijab yang berlangsung hikmat ini diikuti oleh empat Satuan Setingkat Batalyon (SSY) dari Kesatuan-kesatuan Brigif-3 Mar, terdiri dari Batalyon Infanteri-7 Marinir, Batalyon Infanteri-8 Marinir, Batalyon Infanteri-9 Marinir (Pangkalan Brandan Medan), dan Batalyon Infanteri-10 Marinir (Batam). Dankormar dalam amanatnya menyampaikan kepada Danbrigif-3 Mar yang baru untuk meneruskan prestasi pejabat yang lama dan hendaknya dipertahankan bahkan ditingkatkan sehingga profesionalisme, tingkat kompetensil, moralitas prajurit Brigif-3 Mar dan kesejahteraan keluarganya semakin meningkat.
Lebih lanjut, Dankormar mengatakan bahwa penempatan Brigif-3 Marinir di lampung memiliki nilai yang strategis, sebagai kekuatan militer terbesar di Lampung, serta kehadiran Brigif-3 Mar di lampung harus memberikan kontribusi positif bagi stabilitas keamanan di wilayah Lampung, keberadaan satuan ini harus bisa memberikan efek tangkal pada pihak-pihak yang mempunyai niat untuk merongrong kedaulatan dan wibawa negara kesatuan republik Indonesia. Komandan menekankan untuk terus membina, meningkatkan dan memantapkan profesionalisme keprajuritan melalui penyelenggaraan latihan yang dilaksanakan secara konsisten dan berkesinambungan dengan tetap berpedoman pada prosedur sisbinlat Korps Marinir, serta meningkatkan nilai-nilai etika moral keprajuritan, disiplin, tata tertib dengan senantiasa berpedoman pada Permildas (peraturan Militer dasar). Pada aspek pembinaan personel, peran para perwira dan komandan satuan supaya lebih ditekankan untuk memantapkan identitas serta jati diri prajurit korps Marinir sebagai prajurit petarung yang religius dan humanis dan gunakan atributmu dengan baik dan benar. Pada kesempatan itu Dankormar mengucapkan selamat atas kepercayaan dan kehormatan yang diberikan oleh Korps Marinir, serta yakin dan percaya Kolonel Marinir Werijon dengan berbekal pendidikan dan pengalaman penugasan yang dimiliki akan mampu memimpin Bigif-3 Marinir untuk menjawab berbagai tantangan tugas yang diemban, serta meningkatkan kepekaan terhadap keadaan dan situasi yang terjadi pada prajurit dan keluarganya. “Kepada seluruh prajurit jajaran Brigif-3 Mar saya perintahkan agar mendukung sepenuhnya tugas-tugas Komandan Brigif-3 Mar yang baru dengan penuh loyalitas dan dedikasi yang tinggi sehingga tujuan pembinaan organisasi dapat tercapai dan kehadiran Brigif-3 Mar diharapkan dapat juga memberikan manfaat bagi masyarakat Lampung dan sekitarnya”, tegas orang nomor satu di Korps Marinir tersebut. Kegiatan upacara ini diakhiri dengan berbagai atraksi yang dilaksanakan oleh seluruh prajurit Brigif-3 Mar seperti MMA, pertarungan di atas perahu karet serta atraksi dari team Trail Brigif-3 Mar. Turut hadir dalam upacara tersebut Danpasmar-1 Brigjen TNI (Mar) Lukman Hasyim, Danpasmar-2 Brigjen TNI (Mar) Hasanudin, Kapolda Lampung, Danlanud Astra Ksetra, Para Asisten Dankormar serta undangan di jajaran Pemprov Lampung.
(Dispen Kormar)
Sumber, http://www.tnial.mil.id/News/Seremonial/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/25474/Default.aspx

PERALIHAN TIGA KRI MENJADI KAL
Berdasarkan Keputusan Kepala Staf Angkatan Laut Nomor KEP/1171/VII/2015 tanggal 21 Juli 2015, Komandan Lantamal I Laksamana Pertama TNI Yudo Margono,S.E bertindak selaku Inspektur Upacara dalam Upacara Penurunan Ular-ular Perang tiga Kapal Republik Indonesia (KRI) yaitu KRI Boa-807, KRI Viber-820 dan KRI Tarihu-829 dilapangan Apel Mako Lantamal.
Upacara yang di hadiri Wakil Komandan Lantamal I Kolonel Marinir Prasodjo Sumarto, Para Asisten Danlantamal I, Kasetker Lantamal I, Pleton Pama, Pleton Bintara, Pleton Tamtama dan Pleton Pns ini diawali dengan memberikan penghormatan kepada ketiga KRI tersebut. KRI Boa-807, dibuat di galangan kapal fasharkan mentigi pada tahun 2003, diresmikan pada tanggal 12 juli 2004. /kri Viper-820 dibuat di galangan kapal fasharkan Jakarta pada tahun 2006, diresmikan pada tanggal 20 oktober 2006 dan KRI Tarihu-829 dibuat di galangan kapal fasharkan mentigi pada tahun 2009 diresmikan pada tanggal 7 Januari 2009. Kapal-kapal tersebut merupakan kapal patroli cepat yang diproduksi oleh bangsa Indonesia sendiri. Dalam amanatnya Danlantamal I menyampaikan harapannya dengan beralihnya KRI BOA-807, KRI Viper-820 dan KRI Tarihu-829 menjadi KAL tidak serta mertakan menurunkan semangat tugas para prajurit ABK ketiga KRI tersebut, namun justru sebaliknya, meskipun tidak lagi tercatat sebagai kapal perang Republik Indonesia, saya percaya semangat para prajurit pengawak ketiga kapal tersebut tidak akan pernah surut dalam melaksanakantugas sebagai penegak hukum dan kedaulatan di laut. Dengan persenjataan dan profesionalisme prajurit pengawak kapal ini akan dapat melaksanakan tugas-tugasnya dengan baik. Pemimpin TNIAngkatan Laut juga sudah mempertimbangkan efisiensi dan efektifitas baik dari segi operasi dan pemeliharaan dihadapkan dengan keterbatasan anggaran dan kondisi alusista, sudah selayaknya ketiga kapal tersebut mengakhiri masa baktinya dari susunan kekuatan satuan patroli  cepat koarmabat dan masuk kedalam unsure patroli Lantamal I. (Dispen Lantamal I)
Sumber, http://www.tnial.mil.id/News/Seremonial/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/25423/PERALIHAN-TIGA-KRI-MENJADI-KAL.aspx

LETKOL MARINIR MARTHIN LUTHER GINTING JABAT DANYONMARHANLAN X JAYAPURA
Surabaya, Kamis 15 Oktober 2015-
Komandan Pasmar-1 Brigjen TNI (Mar) Lukman, S.T., M.Si (Han) menyerahkan jabatan Danyonmarhanlan X Jayapura kepada Letkol Marinir Marthin Luther Ginting, pada upacara serah terima jabatan Danyonmarhanlan X Jayapura, di lapangan apel Bhumi Marinir Karangpilang, Surabaya, Kamis (15/10/2015).
Letkol Marinir Marthin Luther Ginting sebelumnya menjabat sebagai Paslog Brigif-3 Mar Lampung.
Pada penyerahan jabatan tersebut dihadiri Wadan Pasmar-1 Kolonel Marinir Bambang Sutrisno, M. Tr (Han), para Asisten Danpasmar-1, para Dankolak Pasmar-1 dan Komandan-Komandan Batalyon dan para pejabat teras di jajaran Pasmar-1.
Dalam amanatnya, Komandan Pasmar-1 menyampaikan upacara serah terima jabatan ini merupakan proses lanjutan dari upacara Sertijab dari Danyonmarhanlan X Jayapura yang lama menyerahkan jabatan kepada saya selaku Danpasmar-1, pada pertengahan bulan September yang lalu. Saya serahterimakan kembali jabatan Danyonmarhanlan X Jayapura ini kepada pejabat baru. “Upacara ini pada hakekatnya merupakan proses wajar yang harus dilaksanakan untuk memenuhi proses pembinaan personel dalam peremajaan dan kaderisasi kepemimpinan, namun lebih dari itu diharapkan untuk memantapkan manajemen organisasi agar senantiasa responsif, antisipasif serta adaptif terhadap setiap perubahan kondisi lingkungan strategis yang terjadi.”tegasnya. Lebih lanjut, Komandan Pasmar-1 menyampaikan untuk itu pejabat baru harus memiliki pemikiran dan ide-ide yang segar untuk meneruskan kinerja, kualitas dan prestasi Satuan yang sudah ada, Danyonmarhanlan X Jayapura yang baru harus memiliki inovasi dan kreatifitas yang tinggi dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik yang pada akhirnya bisa membawa nama baik Pasmar-1 dan Korps Marinir pada umumnya. Diakhir amanatnya, Komandan Pasmar-1 mengucapkan selamat atas jabatan yang baru kepada Letkol Marinir Marthin Luther Ginting sebagai Komandan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan X Jayapura, segera adakan adaptasi terhadap lingkungan dengan menciptakan suasana kerja yang kondusif dan menggembirakan, saya yakin dengan bekal pengalaman dan kemampuan yang telah saudara miliki sebelumnya sebagai Paslog Brigif-3, akan mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan baik. Keberhasilan yang telah dicapai pejabat lama hendaknya tetap dipelihara dan ditingkatkan, sehingga kinerja organisasi akan semakin meningkat dari waktu ke waktu.
(Dispen Kormar)
Sumber, http://www.tnial.mil.id/tabid/79/articleType/ArticleView/articleId/25444/Default.aspx